Disaat semua berjalan dengan INDAH, BAHAGIA, dan MENYENANGKAN. bahkan aku sangat menyayangimu, mencintaimu dengan sepenuh hati dan melebihi apapun.
tiba - tiba aku harus melihatmu bersama pria lain. sedih rasanya hatiku, rasa tercabik hati ini.
kau bilang bahwa kau cinta aku dari pertama bertemu dan mau menerima aku apa adanya, keadaan aku, dan kau akan tetap menungguku..
tapi kamu berubah, kau bepaling, pergi dan melupakan aku demi dia.
yang lebih menyakitkan kamu pergi dengan alasan yang tidak jelas (fiktif).
sungguh sakit yang kurasakan. karena cintaku tulus padamu, semua pengorbanan aku sia - sia.
memang, mungkin dia lebih baik dari aku dan mungkin kau akan bahagia bersamanya.
meninggalkan kenangan manis yang tergoreskan luka, hanya cintaku padamu yang tertinggal di hati.
ku lepaskan rasaku padamu, walau berat hatiku menerimanya.
asal kau bisa bersamanya. aku rela.
pergilah kau bersamanya dan hidup bahagia.
aku disini akan tetap disini, menunggu sebuah harapan, kesempatan atau mukjizat,
meskipun itu mustahil, karena kamu telah melupakan aku n bahagia bersamanya
tapi aku akan selalu merawat cinta ini yang ada didalam hati aku.
sekarang hanya tinggal kenangan belaka
apabila di ingat selalu mengiris hati aku, tapi bagaimana lagi ?????????????????
yang hanya bisa aku lakukan hanya tabah, sabar berdoa dan mencoba ikhlas.
walaupun ikhlas itu sangat amat berat dan susah.
semoga kamu bahagia dengan dia
yang merupakan pilihan hidup kamu
aku hanya bisa melihat kamu dari jauh dan berdoa buat kalian.
Percayalah
semua masalah dan rintangan yang kita hadapi bukanlah untuk melemahkan kita.
Justru ini akan menjadikan kita lebih kuat, lebih dewasa, lebih bijaksana,
lebih sabar dan lebih beriman.
satu hal yang mesti diingat dalam mencintai. kata cinta itu tak ada harganya bila kan berubah.
Minggu, 13 Mei 2012
HIDUP ADALAH PILIHAN jadi Bijak_lah dalam memilih dan JUJUR
Hidup adalah memilih, namun untuk
memilih dengan baik, Anda harus tahu siapa Anda dan apa yang Anda perjuangkan,
ke mana Anda ingin pergi dan mengapa Anda ingin sampai di sana.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Cinta tak kenal kasta, mun kastah badeh
BalasHapusyelaaaaaaa.........mon asta bedhe kiyah kak......
BalasHapus